Mengapa Mukbang (Makan Banyak) Korea Begitu Populer di Seluruh Asia.

Mengapa Mukbang (Makan Banyak) Korea Begitu Populer di Seluruh Asia.

Fenomena Mukbang (gabungan dari kata Korea meok-da (makan) dan bang-song (siaran)) yang berasal dari Korea Selatan, telah menjadi sensasi streaming dan budaya populer yang mendominasi platform media sosial di seluruh Asia. Mukbang menampilkan streamer yang mengonsumsi makanan dalam porsi besar sambil berinteraksi dengan penonton.

Popularitas Mukbang berakar pada beberapa faktor psikologis dan sosial. Bagi banyak penonton yang makan sendirian (fenomena Honbap di Korea), Mukbang menawarkan rasa kebersamaan (makan bersama secara virtual) dan mengurangi rasa kesepian. Selain itu, aspek Autonomous Sensory Meridian Response (ASMR) dari suara mengunyah atau menyeruput yang diperbesar memberikan sensasi relaksasi bagi sebagian orang.

Mukbang juga berfungsi sebagai food porn visual; ini adalah cara bagi penonton untuk menikmati hidangan yang mungkin terlalu mahal, tidak sehat, atau tidak tersedia di wilayah mereka. Streamer Mukbang yang karismatik dan responsif seringkali menjadi influencer makanan, yang mendorong tren kuliner baru dan mempromosikan restoran.

Namun, fenomena ini juga menuai kritik terkait isu kesehatan, etika makan, dan promosi konsumsi yang berlebihan. Meskipun demikian, daya tariknya sebagai bentuk hiburan interaktif dan visual food fantasy tetap kuat, menjadikannya genre konten yang terus berkembang pesat dan beradaptasi di berbagai platform Asia.