Prediksi cuaca sering meleset, tetapi kini hadir satelit cuaca berbasis AI.
Satelit ini dilengkapi sensor canggih dan algoritma machine learning untuk membaca pola cuaca global.
Keunggulannya adalah akurasi tinggi hingga 99% dalam memprediksi badai dan hujan ekstrem.
Beberapa negara sudah menguji coba teknologi ini untuk mengurangi kerugian akibat bencana alam.
Namun, biaya peluncuran satelit masih sangat tinggi.
Meski begitu, manfaatnya jauh lebih besar untuk menyelamatkan nyawa dan aset.
Satelit cuaca AI bisa menjadi tulang punggung mitigasi bencana dunia.
Cuaca ekstrem tidak lagi misteri, tetapi data yang bisa diprediksi.

